DRPs (Drug Related Problems) PADA PENGOBATAN DIARE AKUT PASIEN RAWAT INAP RUMAH SAKIT JASA KARTINI TASIKMALAYA

RAHMAH, FATHIA WARDANI (2022) DRPs (Drug Related Problems) PADA PENGOBATAN DIARE AKUT PASIEN RAWAT INAP RUMAH SAKIT JASA KARTINI TASIKMALAYA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS BTH TASIKMALAYA.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf

Download (113kB)
[img] Text (BAB I - BAB V)
BAB I- BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (382kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (163kB)

Abstract

ABSTRAK Diare adalah keadaan umum yang bervariasi dalam tingkat keparahan. Diare yang terus menerus buang air besar di sertai oleh perubahan terhadap konsistensi tinja menjadi cair sebanyak tiga kali berlangsung kurang 2 minggu menyebabkan diare akut. Evaluasi diare bervariasi tergantung pada durasi, keparahan, dan adanya gejala bersamaan tertentu. Perawatan juga bervariasi, meskipun terapi rehidrasi merupakan aspek penting dari pengelolaan setiap pasien dengan diare. Kegiatan ini meninjau evaluasi dan pengobatan diare menekankan peran tim interprofessional dalam merawat pasien dengan kondisi ini. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui obat apa saja yang menyebabkan DRPs pada pasien diare akut dan Untuk mengetahui angka kejadian DRPs diRumah sakit jasa kartini pada periode bulan Januari – April 2021. Penelitian ini bersifat observasional dengan pengambilan data secara retrospektif. Sampel diperoleh dengan menggunakan purposive sampling berjumlah 78 pasien. Data rekam medis yang diperoleh dilakukan analisis kejadian DRPs (Drug Related problems) Pada Rawat inap Rumah sakit jasa kartini Tasikmalaya.Hasil menunjukkan bahwa kejadian DRPs (Drug Related Problems) pada katergori indikasi tanpa obat dengan jumlah kasus 6 dengan persentase (8,45%). Obat tanpa indikasi 0, Dosis kurang dengan jumlah kasus 14 dengan persentase(19,72%) dosis lebih dengan jumlah kasus 11 dengan persentase ( 15,49%) ,obat salah 0, interaksi obat dengan jumlah kasus 40 ( 56,34%), reaksi obat merugikan 0 dengan penggunaan obat yang paling banyak pada antibiotik cefotaxime 43 dengan persentase (12,84%). OLEH : FATHIA WARDANI RAHMAH 31118055

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S1-Skripsi Farmasi
Divisions: Prodi Farmasi
Depositing User: S.Farm FATHIA WARDANI RAHMAH
Date Deposited: 26 Sep 2022 02:46
Last Modified: 26 Sep 2022 02:46
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/2194

Actions (login required)

View Item View Item