STUDI PERBANDINGAN OBAT ANTIHIPERTENSI DI RUMAH SAKIT SMC (SINGAPARNA MEDIKA CITRAUTAMA) KABUPATEN TASIKMALAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE NNT (NUMBER NEEDED TO TREAT)

LATIFAH, RIEZKA HAINUN (2022) STUDI PERBANDINGAN OBAT ANTIHIPERTENSI DI RUMAH SAKIT SMC (SINGAPARNA MEDIKA CITRAUTAMA) KABUPATEN TASIKMALAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE NNT (NUMBER NEEDED TO TREAT). Sarjana thesis, UNIVERSITAS BTH TASIKMALAYA.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf

Download (34kB)
[img] Text (BAB I - BAB V)
BAB I - BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (390kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (137kB)

Abstract

Hipertensi adalah salah satu tipe penyakit degeneratif serta mempunyai kemampuan yang besar untuk terbentuknya suatu komplikasi, sehingga kemampuan untuk mengalami polifarmasi sangat besar, serta tidak hanya polifarmasi namun penyakit degeneratif pula erat kaitannya dengan usia, dan mayoritas penyakit hipertensi dialami pada usia dewasa serta geriatri, usia geriatri sendiri ini terdapat pada resiko yang signifikan terhadap permasalahan terkait obat dan merupakan faktor resiko utama. (Agustina et al., 2015) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan dan perbandingan obat antihipertensi di Rumah Sakit SMC (Singaparna Medika Citrautama) dengan menggunakan metode NNT. Menggunakan metode NNT (Number Needed To Treat) merupakan rata-rata dari jumlah pasien hipertensi yang terkendali di terapi dengan satu obat dengan satu hasil positif. Nilai untuk pengobatan yang efektif yaitu 2-4. Artinya setiap empat pasien hipertensi yang diterapi dengan amlodipine hanya 1 insiden yang terkendali dari empat pasien tersebut. Dari hasil penelitian di dapat obat amlodipine tekanan darah terkendali nya sebanyak 9 orang, 1 orang ramipril, 2 orang furosemide, 4 orang valsartan,1 orang captropil, 2 orang dopamet dan 4 orang dengan kombinasi obat antara amlodipine dengan captropil. Dari nilai NNT nya dapat dikatakan bahwa dalam perbandingan obat tunggal dengan hasil yang baik yaitu semua perbandingan obat tunggal menghasilkan nilai NNT yang baik kecuali amlodipine dengan valsrtan,furosemid dengan ramipril, furosemide dengan valsartan,captropil dengan furosemide, dopamet dengan furosemide,valsartan dengan dopamet,captropil dengan dopamet, sedangkan untuk perbandingan obat tunggal dengan kombinasi yang mendapatkan hasil yang baik yaitu semua obat tunggal dengan kombinasi obat. Jika di lihat dari nilai RRR nya dapat dikatakan bahwa dalam perbandingan obat tunggal, obat amlodipine dapat menurunkan tekanan darah artinya obat amlodipine dapat menurunkan hipertensi sebanyak 92% dibandingkan dengan obat lainnya. Sedangkan untuk kombinasi obat dengan obat tunggal, antara amlodipin+captropil dengan ramipril dihasilkan nilai RRR 93%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S1-Skripsi Farmasi
Divisions: Prodi Farmasi
Depositing User: S.Farm Riezka Hainun Latifah
Date Deposited: 26 Sep 2022 02:57
Last Modified: 26 Sep 2022 02:57
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/2198

Actions (login required)

View Item View Item