SINTESIS DAN KARAKTERISASI ARANG AKTIF MODIFIKASI PLURONIK F127 DAN PEMANFAATANNYA UNTUK ADSORPSI TETRASIKLIN HIDROKLORIDA

NURJANAH, AI SITI (2022) SINTESIS DAN KARAKTERISASI ARANG AKTIF MODIFIKASI PLURONIK F127 DAN PEMANFAATANNYA UNTUK ADSORPSI TETRASIKLIN HIDROKLORIDA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS BTH TASIKMALAYA.

	Text (Cover dan Abstrak) cover dan abstrak.pdf Download (2MB)
	Text (Bab I - Bab V) BAB I - BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text (Daftar pustaka) Daftar Pustaka.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK SINTESIS DAN KARAKTERISASI ARANG AKTIF MODIFIKASI PLURONIK F127 DAN PEMANFAATANNYA UNTUK ADSORPSI TETRASIKLIN HIDROKLORIDA Ai Siti Nurjanah, Gatut Ari Wardani, Firman Gustaman S1 Farmasi, Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya Abstrak Tetrasiklin hidroklorida diklasifikasikan sebagai polutan potensial dibanyak negara karena menyebabkan kerusakan serius terhadap lingkungan, oleh karena itu penghilangan tetrasiklin di perairan harus dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui cara sintesis dan karakterisasi arang aktif yang dimodikasi dari kulit jengkol terhadap kemampuan adsorpsi antibiotik tetrasiklin hidroklorida, dengan harapan menghasilkan arang aktif yang mampu meningkatkan adsorpsi antibiotik tetrasiklin. Adsorben yang digunakan adalah kulit jengkol, 44,02% unsur karbon (C) pada kulit jengkol diyakini paling berpengaruh dalam pemanfaatan adsorben dari kulit jengkol yang diaktivasi oleh HCl 4N , pengujian untuk melihat kemampuan adsorpsi dilakukan dengan metode metode batch. Dari hasil karakterisasi yang dilakukan arang aktif yang dihasilkan sesuai dengan SNI yaitu kadar air sebesar 2,6213%, kadar abu 3,442%, daya serap iodin sebesar 988,9633 dan daya serap metilen biru sebesar 223,276%. Pada pengujian kemampuan arang aktif dan arang aktif modifikasi menunjukan bahwa PH 4 merupakan pH optimum tetrasiklin hidroklorida. Pada kinetika adsorpsi menunjukan waktu optimum untuk mengadsorpsi tetrasiklin hidroklorida adalah 60 menit dengan Arang aktif yang diuji mengukuti persamaan kinetika santosa dengan konstanta laju adsorpsi 0,0118 dengan nilai koefisiensi determinasi 0,6618 dan mengikuti persamaan Ho dengan koefisiensi determinasi 0,9013 pada arang aktif modifikasi, untuk Isoterm adsorpsi semakin tinggi konsentrasi semakin banyak konsentrasi tetrasiklin hidroklorida yang teradsorpsi dimana arang aktif mengikuti persamaan Freundlich dengan R2 nya 0,6634 dan R2 pada modifikasi 2 0,6661. Kata Kunci : Adsorpsi, Arang, Jengkol, Tetrasiklin HCl

Actions (login required)

View Item