GAMBARAN DUKUNGAN KELUARGA DALAM KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI PUSKESMAS PURBARATU KOTA TASIKMALAYA

PEBRIANI, SRI HARTI (2019) GAMBARAN DUKUNGAN KELUARGA DALAM KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DI PUSKESMAS PURBARATU KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, STIKes BTH Tasikmalaya.

[img] Text (KTI)
KTI SRI HARTI PEBRIANI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penyakit Tuberkulosis Paru dapat dicegah dan disembuhkan tetapi membutuhkan waktu yang cukup lama. Motivasi dan dukungan dari keluarga mempunyai peranan penting dalam meningkatkan kepatuhan pengobatan.Dukungan keluarga dalam hal ini adalah mendorong penderita untuk patuh meminum obatnya,menunjukan simpati dan menghindari penderita dari penyakitnya.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Gambaran Dukungan Keluarga Dalam Kepatuhan Minum Obat Pada Penderita TB Paru di Puskesmas Purbaratu Kota Tasikmalaya.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Sampel dari penelitian ini sebanyak 27 responden dengan teknik . Instrumen pada penelitian ini menggunakan kuesioner yang sudah baku dan telah digunakan oleh Chasanah, 2016.Hasil dari penelitian ini menunjukan jumlah responden yang mendapat Dukungan Emosional baik sebanyak 17 orang ( 63%), yang mendapat Dukungan Emosional cukup sebanyak 10 orang (37%) dan tidak ada yang mendapat Dukungan Emosional kurang (0%), yang mendapat Dukungan Penghargaan baik sebanyak 10 orang (37%),yang mendapat Dukungan Penghargaan cukup sebanyak 17 orang ( 63%) dan tidak ada yang mendapat Dukungan Penghargaan yang kurang (0%),yang mendapat Dukungan Informasional baik sebanyak 11 orang (40,7%),yang mendapat Dukungan Informasional cukup sebanyak 16 orang (59,3%) dan tidak ada yang mendapat Dukungan Informasional kurang (0%), yang mendapat Dukungan Instrumental baik sebanyak 5 orang ( 18,5%), yang mendapat Dukungan Instrumental cukup sebanyak 22 orang (81,5%) dan tidak ada yang mendapat Dukungan Instrumental kurang (0%), sedangkan responden yang tidak patuh minum obat mempunyai persentase yang jauh lebih tinggi (51,9%) dibandingkan dengan pasien yang patuh minum obat (48,1%). Saran bagi peneliti selanjutnya,peneliti lain dapat meneliti faktor-faktor yang berhubungan atau mempengaruhi tingkat kepatuhan dalam menjalani program pengobatan TB Paru. Kata Kunci : Dukungan Keluarga, Kepatuhan Minum Obat, Tuberkulosis

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: KTI DIII-Keperawatan
Divisions: Prodi Keperawatan
Depositing User: Sherin Theresina Zaitun
Date Deposited: 17 Apr 2020 06:59
Last Modified: 17 Apr 2020 06:59
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/259

Actions (login required)

View Item View Item