UJI AKTIVITAS SEDIAAN REBUSAN KOMBINASI TUMBUHAN DAUN SALAM (Syzygium polyanthum), SELEDRI (Apium graveolens) DAN TEMULAWAK (Curcuma xanthorrihza Roxb) TERHADAP KADAR ASAM URAT PADA MENCIT PUTIH JANTAN SWISS WEBSTER

DEWI, YULINA TRI KURNIA (2023) UJI AKTIVITAS SEDIAAN REBUSAN KOMBINASI TUMBUHAN DAUN SALAM (Syzygium polyanthum), SELEDRI (Apium graveolens) DAN TEMULAWAK (Curcuma xanthorrihza Roxb) TERHADAP KADAR ASAM URAT PADA MENCIT PUTIH JANTAN SWISS WEBSTER. Sarjana thesis, UNIVERSITAS BTH TASIKMALAYA.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf Download (223kB)
	Text (BAB I-V) BAB I-V.pdf Restricted to Repository staff only Download (901kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAK.pdf Download (329kB)

Abstract

Abstrak Daun salam, seledri, dan temulawak merupakan tumbuhan dengan memiliki banyak manfaat, salah satunya untuk pengobatan tradisional untuk asam urat karena pada masing-masing tumbuhan tersebut memiliki kandungan Flavonoid dimana mekanisme kerja flavonoid dalam menurunkan kadar asam urat dengan cara menghambat kerja xanthine oxidase sehingga pengubahan hipoxantin menjadi xantin dan xantin menjadi asam urat dapat terhambat.(Sinata et al., 2022). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efek antihiperurisemia pada mencit putih jantan swiss webster. Metode yang digunakan untuk penginduksian menggunakan Asam asetilsalisilat dan Fruktosa agar mencit mengalami hiperurisemia. Selanjutnya pemberian sediaan selama 7 hari menggunakan sediaan (8,4 mg/20 g) BB mencit daun salam (Syzygium polyanthum), (4,2/20 g) BB mencit seledri (Apium graviolens), dan (5,6/20 g) BB mencit rimpang temulawak (Curcuma xanthorriza Robx). Pada pemerian sediaan kombinasi memberikan hasil penurunan kadar asam urat paling tinggi dengan persentase 44.6% Abstract Bay leaf, celery, and curcuma are plants with many benefits, one of which is for traditional medicine for gout due to flavonoids contained where the mechanism of this substances in reducing uric acid levels by inhibiting the work of xanthine oxidase in which conversion of hypoxanthine into xanthine and xanthine into uric acid(Sinata et al., 2022) . The purpose of this study was to determine the antihyperuricemia effect on male swiss webster white mice. The method for hyperuricemia induction used acetylsalicylic acid and fructose. The preparation for 7 days used of dose (8,4 mg/20 g) BW mice bay leaf (Syzygium polyanthum), (4,2 mg/20 g) BW mice celery (Apium graviolens), and (5,6 mg/20) g BW mice temulawak rhizomes (Curcuma xanthorriza Robx). Reasult of the for description of the combination preparation gave the highest results of reducing uric acid levels with an average percentage of 44.6%.

Actions (login required)

View Item