MODIFIKASI KAOLIN DENGAN DIMETHYL SULFOXIDE (DMSO) DAN CETYL TRIMETHYLAMMONIUM BROMIDE (CTAB) SEBAGAI ADSORBEN AMOKSISILIN MENGGUNAKAN METODE BATCH

DAMAYANTI, RATIH (2023) MODIFIKASI KAOLIN DENGAN DIMETHYL SULFOXIDE (DMSO) DAN CETYL TRIMETHYLAMMONIUM BROMIDE (CTAB) SEBAGAI ADSORBEN AMOKSISILIN MENGGUNAKAN METODE BATCH. Sarjana thesis, UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
Cover dan Abstrak.pdf

Download (200kB)
[img] Text (BAB I-BAB V)
BAB I-BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (753kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf

Download (314kB)

Abstract

Amoksisilin merupakan antibiotik yang banyak digunakan karena memiliki spektrum antibakteri yang luas. Namun, dengan banyaknya penggunaan Amoksisilin membuat antibiotik ini dapat masuk ke lingkungan dan menyebabkan pencemaran. Teknik adsorpsi bisa digunakan sebagai metode untuk menghilangkan kontaminan antibiotik dalam limbah cair dengan memanfaatkan kaolin sebagai adsorben. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik kaolin sebagai adsorben dan juga mengetahui kinetika dan isoterm adsorpsi kaolin terhadap Amoksisilin. Kaolin diaktivasi dengan Asam Klorida dan dimodifikasi menggunakan DMSO dan CTAB. Kaolin dengan tiga variasi ini dikarakteristik dengan FTIR, SEM, dan XRD, kemudian diuji daya adsorpsinya dengan metode batch. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik kaolin modifikasi DMSO dan CTAB menunjukkan adanya puncak baru yang merupakan vibrasi tekukan O-H pada analisis gugus fungsi menggunakan FTIR. Hasil difraksi sinar X menunjukkan jarak antar bidang pada struktur kaolin menjadi lebih besar. Sementara itu, hasil analisis SEM menunjukkan morfologi permukaan kaolin yang memiliki tingkat kristalinitas lebih tinggi dari sebelumnya yang membuktikan adanya peningkatan kemampuan adsorpsi pada kaolin. Kinetika adsorpsi mengikuti model persamaan kinetika Santosa (R2 = 0,9889) dengan nilai laju adsorpsi (k) sebesar 0,0038/min, dan nilai konstanta kesetimbangan (K) sebesar 0,0069 L/mol. Pengujian isoterm adsorpsi mengikuti model persamaan isoterm Freundlich (R2 = 0,9699) dengan nilai konstanta adsorpsi (K) sebesar 561,6943 L/mg dan konstanta empiris (n) senilai 0,2699.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S1-Skripsi Farmasi
Divisions: Prodi Farmasi
Depositing User: S.Farm Ratih Damayanti
Date Deposited: 11 Aug 2023 05:39
Last Modified: 11 Aug 2023 05:39
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/2705

Actions (login required)

View Item View Item