IDENTIFIKASI Aspergillus flavus PADA IKAN TERI ASIN (Stolephorus sp) YANG DI JUAL DI PASAR X KABUPATEN CILACAP

RAMDANI, HARI (2019) IDENTIFIKASI Aspergillus flavus PADA IKAN TERI ASIN (Stolephorus sp) YANG DI JUAL DI PASAR X KABUPATEN CILACAP. Diploma thesis, STIKes BTH Tasikmalaya.

Text (KTI) HARI RAMDANI_20116092_2019_KTI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Ikan teri asin merupakan makanan yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Proses pembuatannya hingga penjualannya sangat berisiko terkontaminasi mikroorganisme seperti jamur Aspergillus flavus yang dapat mengontaminasi bahan makanan kering dan berkadar garam tinggi. Aspergillus flavus menghasilkan alfatoksin yang bersifat karsinogenik, hepatotoksik dan mutagenik sehingga menjadi perhatian WHO. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui ada tidaknya kontaminasi jamur Aspergillus flavus pada ikan teri asin yang dijual di pasar X kabupaten Cilacap. Metode penelitian ini adalah deskriptif yaitu menghasilkan gambaran untuk melihat ada atau tidaknya Aspergillus flavus. Penelitian ini menggunakan teknik purpose sampling dengan jumlah sampel ikan teri asin sebanyak 10 sampel yang diambil dari kios ikan asin di pasar X kabupaten Cilacap. Pemeriksaan dengan isolasi pada media Potato Dekstrose Agar kemudian di sub kultur dan slide kultur jamur Aspergillus flavus. Teknik analisa data yang digunakan yaitu dengan persentase kumulatif dengan membandingkan antara jumlah yang positif Aspergillus flavus dengan banyaknya sampel yang diperiksa. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 30% sampel terkontaminasi Aspergillus flavus dan sebanyak 70% sampel terkontaminasi jamur lainnya yaitu Aspergillus niger, Aspergillus lentulus, Penicillium sp dan Coniochaeta hoffmannii. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan terdapat 30% sampel terkontaminasi Aspergillus flavus pada ikan teri asin yang dijual di pasar X kabupaten Cilacap. Kata Kunci : Alfatoksin, Aspergillus flavus, ikan teri asin.

Actions (login required)

View Item