LUTHFIYA'AINI, NABILA (2023) PENERAPAN SITZ BATH DENGAN MENGGUNAKAN AIR REBUSAN DAUN SIRIH HIJAU TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA EPISIOTOMI PADA IBU POSTPARTUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMANSARI KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, UNIVERSITAS BTH TASIKMALAYA.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf Download (154kB) |
|
Text (BAB I - BAB V)
BAB I - BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (559kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Download (160kB) |
Abstract
PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BATKTI TUNAS HUSADA Karya Tulis Ilmiah, Juni 2023 Nabila Luthfiya’aini Penerapan Sitz Bath Dengan Menggunakan Air Rebusan Dau Sirih Hijau Terhadap Penyembuhan Luka Episiotomi Pada Ibu Postpartum Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamansari xiv + 134 halaman + 18 tabel + 2 gambar + 16 lampiran ABSTRAK Episiotomi merupakan suatu tindakan insisi pada peritoneum pada saat melahirkan yang menyebabkan terpotongnya membran mukosa vagina, cincin hymen, jaringan pada septum rektovagina, otot otot dan fasia perineum serta kulit sebelah depan perineum. Luka episiotomi mengalami penyembuhan luka dengan cepat dengan menggunakan air rebusan daun sirih hijau dengan teknik sitz bath karena air daun sirih hijau memiliki kandungan kimia yang dapat mempercepat penyembuhan luka episiotomi. Tujuan studi kasus ini untuk mengetahui penerapan sitz bath dengan menggunakan air rebusan daun sirih hijau terhadap penyembuhan luka episiotomi pada ibu postpartum. Metode penelitian adalah studi kasus. Subyek studi kasus berjumlah 2 orang ibu postpartum hari ke 3 dan ke 4 yang mengalami luka episiotomi. Pengambilan data dilakukan selama 3 hari. Instrumen yang digunakan yaitu format asuhan keperawatan, SOP penerapan sitz bath, lembar observasi, dan lembar penilaian skala nyeri. Teknik pengambilan data yaitu teknik observasi dan penilaian skala nyeri. Hasil studi kasus ini menunjukkan bahwa setelah penerapan sitz bath, pada subyek I hari pertama skala nyeri 2, terdapat kemerahan, tidak terdapat nanah, sedikit pembengkakan, luka jahitan tertutup dan sedikit basah. Hari kedua skala nyeri 1, kemerahan menurun, tidak terdapat nanah, pembengkakan menurun, luka jahitan tertutup dan sedikit basah. Hari ketiga skala nyeri 0, kemerahan menurun, tidak terdapat nanah, pembengkakan menurun, luka tertutup dan kering. Pada subyek II hari pertama menunjukan skala nyeri 3, terdapat kemerahan, tidak terdapat nanah, mengalami pembengkakan, luka jahitan tertutup, luka basah. Hari kedua skala nyeri 2, kemerahan cukup menurun, tidak terdapat nanah, pembengkakan cukup menurun, luka tertutup dan sedikit basah. Hari ketiga skala nyeri 1, kemerahan menurun, tidak terdapat nanah, pembengkakan menurun, luka jahitan terutup, luka kering. Kesimpulan yaitu bahwa setelah penerapan sitz bath dengan air rebusan daun sirih hijau pada kedua subyek terdapat peningkatan pada proses penyembuhan luka. Saran untuk ibu postpartum dapat menerapkan sitz bath untuk mempercepat penyembuhan luka episiotomi. Kata kunci : episiotomi, penyembuhan luka, daun sirih hijau Daftar pustaka : 29 buah (2014-2022)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | KTI DIII-Keperawatan |
Divisions: | Prodi Keperawatan |
Depositing User: | A.Md.Kep. NABILAI LUTHFIYA'AIN |
Date Deposited: | 14 Sep 2023 02:27 |
Last Modified: | 14 Sep 2023 02:27 |
URI: | https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/3197 |
Actions (login required)
View Item |