GAMBARAN KADAR KREATININ PADA PASIEN TUBERKULOSIS YANG SEDANG MENGKONSUMSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS KECAMATAN KAWALU KOTA TASIKMALAYA

LAURALITA, ADINDA OCTA (2024) GAMBARAN KADAR KREATININ PADA PASIEN TUBERKULOSIS YANG SEDANG MENGKONSUMSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS KECAMATAN KAWALU KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA.

[img] Text (Cover dan abstrak)
File 1 (Cover_Abstrak) (1).pdf

Download (440kB)
[img] Text (BAB I - BAB V)
(Bab 1-5) (1)_merged.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (828kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
(Daftar Pustaka).pdf

Download (235kB)
[img] Text (CEK HASIL PLAGIARISM)
File 6 (Surat Pernyataan Bebas Plagiat) (1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Gambaran Kadar Kreatinin Pada Pasien Tuberkulosis Yang Sedang Mengonsumsi Obat Anti Tuberkulosis Di Puskesmas Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya Adinda Octa Lauralita1, Meti Kusmiati2, Meri Meri3 (Program Studi D-III Analis Kesehatan Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya) Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh agen infeksi bakteri gram positif Mycobacterium tuberculosis yang bersifat aerob obligat yang umumnya menyerang organ paru pada manusia. OAT merupakan pengobatan jangka panjang, yang dapat menyebabkan efek samping diantaranya bersifat nefrotoksik atau destruktif terhadap sel-sel pada ginjal, yang dapat mengakibatkan adanya penurunan fungsi ekskresi ginjal dengan ditandai peningkatan substansi dari kimia darah yaitu kreatinin. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik yang bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar kreatinin pada pasien tuberkulosis paru dengan pengobatan OAT di puskesmas kecamatan Kawalu kota Tasikmalaya. Jumlah responden dihitung dari jumlah total sampling yang sesuai dengan kriteria inklusi untuk dijadikan responden. Teknik sampling yang digunakan yaitu non probability sampling dengan teknik purposive sampling. Metode pemeriksaan kreatinin pada penelitian ini menggunakan metode jaffe reaction serta telah dilakukan uji etik dengan No. 113-01/E.01/KEPK-BTH/V/. Hasil pemeriksaan kreatinin diperoleh hasil rendah sebanyak 22% (4 orang) normal 61 % (11 orang) dan tinggi sebanyak 17 % (3 orang), sehingga dapat diketahui bahwa pemeriksaan kreatinin dengan hasil normal lebih dominan dibandingkan dengan hasil yang lainnya. Kata Kunci : Tuberkulosis, OAT, Kreatinin

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: KTI DIII-Analis Kesehatan/TLM
Divisions: Prodi Analis Kesehatan
Depositing User: A.Md.A.K ADINDA OCTA LAURALITA
Date Deposited: 27 Aug 2024 06:36
Last Modified: 27 Aug 2024 06:36
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/3493

Actions (login required)

View Item View Item