UJI ANTIINFLAMASI DAN TOKSISITAS AKUT SNEDDS (Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System) CURCUMIN PADA MENCIT (Mus Musculus)

Taqwa, Dharmabakti Abdillah (2024) UJI ANTIINFLAMASI DAN TOKSISITAS AKUT SNEDDS (Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System) CURCUMIN PADA MENCIT (Mus Musculus). Sarjana thesis, UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA.

This is the latest version of this item.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf

Download (142kB)
[img] Text (BAB I - BAB V)
BAB I - BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (214kB)
[img] Text (ARTIKEL LENGKAP DAN HASIL CEK PLAGIARISM)
ARTIKEL LENGKAP DAN HASIL CEK PLAGIARISM.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek antiinflamasi dan toksisitas akut dari sediaan SNEDDS curcumin pada mencit putih. Metode uji antiinflamasi menggunakan udem buatan pada telapak kaki mencit yang diinduksi karagenan 1%, sementara uji toksisitas akut menggunakan metode Thomson Weil. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan menggunakan 25 mencit yang dibagi menjadi 5 kelompok. Pada uji antiinflamasi, kelompok mencit dibagi menjadi kelompok kontrol negatif yang diberi Na-CMC 1%, kelompok kontrol positif yang diberi Natrium Diklofenak dosis 50 mg/kgBB sebagai pembanding, dan kelompok sediaan uji SNEDDS curcumin dengan dosis 150, 200, dan 250 mg/kgBB. Hasil menunjukkan bahwa dosis efektif SNEDDS curcumin yang memberikan persentase inhibisi radang tertinggi adalah dosis 250 mg/kgBB dengan nilai 38,08%. Pada uji toksisitas akut, kelompok mencit dibagi menjadi kelompok kontrol normal yang diberi aquadest sebagai pembanding dan kelompok sediaan uji SNEDDS curcumin dengan dosis 5, 50, 300, dan 2000 mg/kgBB. Hasilnya menunjukkan bahwa sediaan SNEDDS curcumin tidak menyebabkan kematian pada mencit, sehingga nilai LD50 nya dinyatakan sebagai >2000 mg/kgBB. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bahwa pemberian SNEDDS curcumin tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perubahan perilaku, berat badan, kondisi makroskopis organ, maupun indeks organ mencit yang diamati. Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan potensi SNEDDS curcumin sebagai agen antiinflamasi yang efektif pada model uji mencit, dengan efek toksisitas akut yang rendah pada dosis yang diuji.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S1-Skripsi Farmasi
Divisions: Prodi Farmasi
Depositing User: S.Farm. DHARMABAKTI ABDILLAH TAQWA
Date Deposited: 12 Sep 2024 08:26
Last Modified: 12 Sep 2024 08:27
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/3970

Available Versions of this Item

  • UJI ANTIINFLAMASI DAN TOKSISITAS AKUT SNEDDS (Self-Nanoemulsifying Drug Delivery System) CURCUMIN PADA MENCIT (Mus Musculus). (deposited 12 Sep 2024 08:26) [Currently Displayed]

Actions (login required)

View Item View Item