PENERAPAN FISIOTERAPI DADA TERHADAP BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA BAYI DENGAN PNEUMONIA DI RUANG MELATI LANTAI 5 RSUD DR. SOEKARDJO TASIKMALAYA

VERONIKA, VERONIKA (2024) PENERAPAN FISIOTERAPI DADA TERHADAP BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA BAYI DENGAN PNEUMONIA DI RUANG MELATI LANTAI 5 RSUD DR. SOEKARDJO TASIKMALAYA. Diploma thesis, UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf Download (62kB)
	Text (BAB I - BAB V) BAB 1-5.pdf Restricted to Repository staff only Download (268kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (166kB)
	Text (ARTIKEL LENGKAP DAN HASIL CEK PLAGIARISM) Surat Pernyataan Bebas Plagiat Dan Hasil Cek Plagiarism.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA Karya Tulis Ilmiah, 05 September 2024 Veronika Penerapan Fisioterapi Dada Terhadap Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif Pada Bayi Dengan Pneumonia Di Ruang Melati Lantai 5 RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya Bayi dengan pneumonia adalah bayi dengan rentang usia 0 bulan hingga 1 tahun yang menderita penyakit pneumonia dengan gejala penumpukan sekret yang menyebabkan masalah utama bersihan jalan nafas tidak efektif. Penatalaksanaan untuk mengatasi masalah tersebut salah satunya adalah fisioterapi dada. Tujuan studi kasus ini adalah untuk mengidentifikasi penerapan fisioterapi dada pada bayi. Desain penelitian menggunakan jenis deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Jumlah subyek sebanyak 2 orang, pengambilan data selama 3 hari. Instrumen yang digunakan adalah SOP Fisioterapi Dada. Teknik pengambilan data yaitu wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan deskriptif naratif. Hasil studi kasus yaitu setelah dilakukan tindakan fisioterapi dada selama 3 hari didapatkan kedua subyek pola nafas membaik, produksi sputum membaik, frekuensi nafas menurun dan batuk efektif meningkat. Kesimpulan yaitu terdapat perubahan respon setelah dilakukan fisioterapi dada selama 3 hari (bersihan jalan nafas efektif). Saran bagi orang tua/keluarga untuk mempertahankan bersihan jalan nafas efektif dan melakukan upaya untuk mengurangi penumpukan sekret melalui fisioterapi dada. Kata Kunci : Bersihan Jalan Nafas , Bayi, Fisioterapi Dada ABSTRACT Babies with pneumonia are babies aged 0 months to 1 year who suffer from pneumonia with symptoms of accumulation of secretions which causes the main problem of ineffective airway clearance. One of the treatments to overcome this problem is chest physiotherapy. The aim of this case study was to identify the application of chest physiotherapy in infants. The research design used a qualitative descriptive with a case study approach. The number of subjects was 2 people, data was collected for 3 days. The instrument used the Chest Physiotherapy SOP. Data collection techniques were interviews and observation. Data analysis used descriptive narrative. The results showed that after chest physiotherapy was carried out for 3 days, it was found that both subjects' breathing patterns improved, sputum production improved, respiratory frequency decreased and effective coughing increased. The conclusion is that there is a change in response after chest physiotherapy for 3 days (effective airway clearance). It is sugested for parents/families to maintain effective airway clearance and make efforts to reduce the buildup of secretions through chest physiotherapy. Keywords : Airway Clearance, Babies, Chest Physiotherapy

Actions (login required)

View Item