UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK ETANOL DAUN KAPULAGA (Amomum compactum Soland ex Maton) TERHADAP JAMUR Microsporum gypseum

RINZANI, INDRI (2018) UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK ETANOL DAUN KAPULAGA (Amomum compactum Soland ex Maton) TERHADAP JAMUR Microsporum gypseum. Diploma thesis, STIKes BTH Tasikmalaya.

Text (KTI) KTI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Indonesia merupakan negara yang beriklim tropis memiliki kelembaban tinggi dengan relatif rata-rata 80% yang cocok bagi mikroorganisme seperti jamur. Jamur Microsporum gypseum merupakan jamur yang umum menginfeksi kulit dan rambut. Salah satu pencegahan penyakit ini dengan pemberian obat tradisional yaitu daun kapulaga (Amomum compactum Soland ex. Maton). Daun Kapulaga atau (Ammomum compactum) merupakan tanaman obat yang banyak mengandung senyawa kimia (Saponin, flavonoid, dan tannin) yang berfungsi untuk merusak membran sel jamur dengan mendenaturasi protein yang menyebabkan gangguan pada jamur. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui uji daya hambat ekstrak etanol daun kapulaga (Ammomum compactum) terhadap pertumbuhan jamur Microsporum gypseum. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen terhadap jamur Microsporum gypseum dengan metode difusi cakram. Kontrol positif yang digunakan adalah ketokonazol 2%. Hasil penelitian didapatkan dari konsentrasi 10% sebesar 10 mm, 20% sebesar 11 mm, 30% sebesar 23 mm, 40% sebesar 23 mm, 50% sebesar 26 mm, 60% sebesar 30 mm, 70% sebesar 36 mm, 80% sebesar 46 mm, 90% sebesar 52 mm, dan 100% sebesar 64 mm. Kontrol positif ketokonazol 2% sebesar 40 mm. Zona hambat yang terbentuk ini dikarenakan adanya senyawa-senyawa aktif yang mampu mempengaruhi pertumbuhan jamur sehingga terbentuklah zona bening disekeliling cakram. Kata kunci: Ekstrak etanol, Amomum compactum, Daya hambat Microsporum gypseum

Actions (login required)

View Item