PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN CUCI TANGAN TERHADAP KETERAMPILAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN PADA ANAK USIA DINI DI TK PERMATA HATI AISYIYAH KOTA TASIKMALYA

Heristanjung, Nuseu (2023) PENERAPAN PENDIDIKAN KESEHATAN CUCI TANGAN TERHADAP KETERAMPILAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN PADA ANAK USIA DINI DI TK PERMATA HATI AISYIYAH KOTA TASIKMALYA. Diploma thesis, UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER + ABSTRAK.pdf

Download (97kB)
[img] Text (BAB I -V)
BAB I - BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (401kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (139kB)

Abstract

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA Karya Tulis Ilmiah, Juni 2023 Nuseu Heristanjung Penerapan Pendidikan Kesehatan Cuci Tangan Terhadap Keterampilan Cuci Tangan Pakai Sabun Di TK Permata Hati Aisyiyah Kota Tasikmalaya viii +110 halaman + 20 tabel + 0 gambar + 0 grafik + 12 lampiran ABSTRAK Mencuci tangan dengan sabun merupakan tindakan perlindungan terhadap berbagai penyakit menular. Cuci tangan pakai sabun dapat digunakan setelah BAB dan BAK, sebelum menyiapkan makanan, sebelum dan sesudah makan, setelah bermain, setelah batuk atau bersin. Kebiasaan mencuci tangan hanya dengan air tidak melindungi semua orang dari bakteri dan virus yang ada di tangan mereka, apalagi jika tidak mencuci tangan di bawah air mengalir. Tujuan studi kasus ini untuk mengetahui hasil/respon dari penerapan pendidikan kesehatan cuci tangan terhadap keterampilan cuci tangan pakai sabun pada anak usia dini. Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus, subyek penelitian sebanyak 2 subyek dengan lama penelitian 3 hari perawatan. Instrumen yang digunakan adalah Standar Operasional Prosedur (SOP) Cuci Tangan Dengan Sabun dan Air Mengalir teknik pengambilan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil studi kasus menunjukkan setelah penerapan pendidikan kesehatan cuci tangan pakai sabun terdapat perubahan yaitu pada hari pertama kedua subyek masih melewatkan beberapa aspek yang observasi. Dihari kedua subyek I pada aspek yang diobservasi tidak berurutan. Dihari ketiga subyek I perilaku cuci tangan sesuai anjuran meningkat, namun masih ada beberapa aspek observasi yang tidak berurutan. Pada subyek II dihari kedua dan ketiga, aspek yang diobservasi sudah berurutan, sehingga perilaku cuci tangan sesuai anjuran meningkat. Gambaran pengetahuan cuci tangan pada kedua subyek kemampuan menjelaskan pengetahuan tentang pendidikan kesehatan cuci tangan pakai sabun sudah dapat menjawab dengan benar. Kesimpulan dari studi kasus ini adalah terjadi perilaku cuci tangan sesuai anjuran meningkat, dan kemampuan menjelaskan pengetahuan tentang pendidikan kesehatan cuci tangan pakai sabun meningkat setelah diberikan pendidikan kesehatan. Disarankan bagi orang tua dapat membimbing, memotivasi dan menyediakan fasilitas pembelajaran untuk anak dengan lebih baik. Kata Kunci : Mencuci tangan, Pendidikan Kesehatan Daftar Pustaka : 34 buah (2013-2021)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: KTI DIII-Keperawatan
Divisions: Prodi Keperawatan
Depositing User: A.Md.Kep. NUSEU HERISTANJUNG
Date Deposited: 12 Sep 2023 02:34
Last Modified: 12 Sep 2023 02:34
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/3134

Actions (login required)

View Item View Item