ARIF, KUNTUM KHAIRA (2022) HUBUNGAN PENGGUNAAN GADGET TERHADAP GEJALA DIGITAL EYE STRAIN (DES) PADA MAHASISWA S1 FARMASI UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA TAHUN 2022. Diploma thesis, UNIVERSITAS BTH TASIKMALAYA.
Text (COVER+ABSTRAK)
COVER+ABSTRAK.pdf Download (208kB) |
|
Text (BAB I - BAB V)
BAB 1-5.pdf Restricted to Repository staff only Download (688kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (244kB) |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang: Digital eye strain (DES) merupakan masalah mata yang berkaitan dengan pekerjaan jarak dekat yang dialami seseorang selagi atau berhubungan dengan penggunaan komputer, tablet, smartphone atau alat elektronik lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan penggunaan gadget terhadap digital eye strain (DES) pada mahasiswa S1 Farmasi Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya Tahun 2022. Metode Penelitian: Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian cross-sectional. Pengambilan data dilakukan secara purposive sampling menggunakan kuesioner dalam bentuk google form pada mahasiswa/i S1 Farmasi Angkatan 2019 Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya sebanyak 123 orang. Hasil penelitian: menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara waktu penggunaan smartphone sekali penggunaan dengan DES (p = 0,057), terdapat hubungan yang bermakna antara durasi smartphone dengan DES (p = 0,000), tidak terdapat hubungan yang bermakna antara waktu penggunaan layar digital sekali penggunaan dengan DES (p = 0,184), tidak terdapat hubungan yang bermakna antara durasi penggunaan layar digital dengan DES (p = 0,695), terdapat hubungan yang bermakna antara jarak penggunaan smartphone dengan DES (p = 0,001), terdapat hubungan yang bermakna antara jarak layar digital dengan DES (p = 0,000), terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan aktivasi sinar biru dengan DES (p = 0,000), dan terdapat hubungan yang bermakna antara aturan 20-20-20 dengan DES (p = 0,013). Kesimpulan: disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara jarak penggunaan gadget, durasi penggunaan smartphone dalam sehari, penggunaan aktivasi sinar biru pada gadget dan aturan 20-20-20 dengan gejala digital eye strain. Namun tidak terdapat hubungan yang bermakna antara waktu penggunaan smartphone, layar gadget dalam sekali penggunan, dan durasi penggunaan layar gadget dalam sehari dengan gejala digital eye strain pada mahasiswa S1 Farmasi Universitas Bakti Tunas Husada Tasikmalaya Angkatan 2019. Kata kunci: Digital Eye Strain, Gadget, Smartphone, layar digital, CVS. OLEH : KUNTUM KHAIRA ARIF 40119016
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | KTI DIII-Refraksi Optisi |
Divisions: | Prodi Refraksi Optisi |
Depositing User: | A.Md.RO. Kuntum Khaira Arif |
Date Deposited: | 30 Sep 2022 01:58 |
Last Modified: | 30 Sep 2022 01:58 |
URI: | https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/2485 |
Actions (login required)
View Item |