IDENTIFIKASI Sarcoptes scabiei PADA SANTRI YANG MEMILIKI GEJALA SKABIES Di PONDOK PESANTREN “X” KABUPATEN BREBES

NURWINA, NURWINA (2019) IDENTIFIKASI Sarcoptes scabiei PADA SANTRI YANG MEMILIKI GEJALA SKABIES Di PONDOK PESANTREN “X” KABUPATEN BREBES. Diploma thesis, STIKes BTH Tasikmalaya.

Text (KTI) NURWINA_.20116102_KTI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Skabies merupakan penyakit infestasi kulit menular yang disebabkan tungau betina Sarcoptes scabiei varieta hominis yang termasuk dalam kelas Arachnida. Tempat-tempat yang menjadi favorit bagi Sarcoptes scabiei adalah daerah-daerah lipatan kulit, seperti telapak tangan, kaki, selangkangan, lipatan paha, lipatan perut, ketiak dan alat vital. Penyakit skabies dapat ditularkan secara langsung (kontak kulit dengan kulit) misalnya berjabat tangan dan tidur bersama. Penularan secara tidak langsung (melalui benda), misalnya pakaian, handuk, sprei, bantal, dan selimut yang dipakai secara bersamaan. Tujuan dari penelitin ini adalah untuk mengetahui adanya parasit Sarcoptes scabiei pada kerokan kulit santri yang memiliki gejala skabies. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling yang memiliki kriteria sesuai dengan penyakit skabies. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan preparasi KOH. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 12 santri di Pondok Pesantren “X” Kabupaten Brebes. Berdasarkan hasil peneletian didapatkan hasil positif (telur) Sarcoptes scabiei yaitu 8,3% dan hasil yang negatif Sarcoptes scabiei yaitu 91,6%. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hasil positif yang menunjukan adanya Sarcoptes scabiei pada kerokan kulit salah satu santri di Pondok Pesantren “X” Kabupaten Brebes. Kata kunci: Skabiesis, Kerokan Kulit, Telur Sarcopte scabiei, Santri.

Actions (login required)

View Item