UJI EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI PADA SABUN PADAT BERBAHAN DASAR VCO YANG DIPERKAYA OLEH EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus

YUNITA, IRMA (2024) UJI EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI PADA SABUN PADAT BERBAHAN DASAR VCO YANG DIPERKAYA OLEH EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus. Diploma thesis, UNIVERSITAS BHAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf Download (32kB)
	Text (BAB I - BAB V) BAB I - BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (415kB)
	Text (ARTIKEL LENGKAP DAN HASIL CEK PLAGIARISM) ARTIKEL LENGKAP DAN CEK HASIL PLAGIARISM.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

PROGRAM STUDI DIII ANALIS KESEHATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BHAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA Karya Tulis Ilmiah, Juli 2024 Irma Yunita UJI EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI PADA SABUN PADAT BERBAHAN DASAR VCO YANG DIPERKAYA OLEH EKSTRAK KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana L) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus aureus Abstrak Sabun merupakan senyawa natrium dengan asam lemak yang digunakan sebagai bahan pembersih tubuh dengan atau tanpa zat tambahan lain serta tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Untuk menambah efektivitas antibakteri sabun, maka dalam pembuatan sabun ditambahkan ekstrak yang mengandung senyawa antibakteri, salah satunya yaitu dari kulit buah manggis. Didalam Kulit buah manggis memiliki kandungan senyawa fitonutrisi prime serta metabolit sekunder sebanyak 70-75%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat sabun padat yang diperkaya oleh ekstrak kulit buah manggis. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimental menggunakan metode diffuse Kirby Baurer dengan 3 kali pengulangan, menggunakan variasi konsentrasi ekstrak 20, 40, 60, 80, dan 100%. Hasil uji didapatkan konsentrasi ekstrak kulit manggis memiliki daya hambat terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Pada konsentrasi ekstrak kulit buah manggis 80% memiliki daya hambat yang optimum dengan diameter zona hambat 17,9 mm, sehingga konsentrasi ekstrak diformulasikan dalam pembuatan sabun padat. Setelah dilakukan uji didapatkan hasil sabun dengan penambahan ekstrak konsentrasi 80% yaitu 20,9 mm. Didapatkan kesimpulan bahwa sabun padat yang sudah diperkaya oleh ekstrak kulit buah manggis memiliki kemampuan menghambat bakteri Staphylococcus aureus. Kata Kunci : Sabun, Kulit Buah Manggis, Antibakteri

Actions (login required)

View Item