EDUKASI KESEHATAN PADA PASIEN HERNIA INGUINALIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN DEFISIT PENGETAHUAN DI RSUD DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA

SYAMSUDIN, CITRA PRIHARTINI (2025) EDUKASI KESEHATAN PADA PASIEN HERNIA INGUINALIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN DEFISIT PENGETAHUAN DI RSUD DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA. Diploma thesis, UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf Download (274kB)
	Text (BAB I - BAB V) BAB I-V.pdf Restricted to Repository staff only Download (490kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (186kB)

Abstract

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA Karya Tulis Ilmiah, 2025 Citra Prihartini Syamsudin Edukasi Kesehatan Pada Pasien Hernia Inguinalis Dengan Masalah Keperawatan Defisit Pengetahuan Di RSUD dr.Soekardjo Kota Tasikmalaya xvi + 83 halaman + 6 tabel + 1 gambar + 1 bagan + 14 lampiran ABSTRAK Latar belakang : Hernia inguinalis adalah salah satu jenis hernia yang paling umum terjadi, terutama pada laki-laki. Kurangnya pengetahuan pasien tentang kondisi ini seringkali menyebabkan keterlambatan dalam penanganan dan kesalahan dalam pemilihan pengobatan. Edukasi kesehatan menjadi salah satu upaya penting untuk meningkatkan pemahaman pasien dalam merawat diri dan mengambil keputusan yang tepat terhadap kesehatannya. Tujuan : Mengetahui pengaruh edukasi kesehatan terhadap peningkatan tingkat pengetahuan pasien hernia inguinalis dengan masalah keperawatan defisit pengetahuan di RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian adalah dua pasien post-operasi hernia inguinalis. Edukasi kesehatan diberikan selama tiga hari berturut-turut, dan tingkat pengetahuan diukur sebelum dan sesudah edukasi menggunakan kuesioner. Hasil : Sebelum edukasi, responden pertama memiliki tingkat pengetahuan rendah (20%) dan responden kedua tingkat pengetahuan sedang (60%). Setelah edukasi, skor meningkat menjadi 90% (baik) pada responden pertama dan 100% (baik) pada responden kedua. Peningkatan ini menunjukkan edukasi kesehatan efektif dalam meningkatkan pengetahuan pasien terkait hernia inguinalis. Kesimpulan : Edukasi kesehatan mampu meningkatkan pengetahuan pasien hernia inguinalis. Diperlukan edukasi yang berkelanjutan dan terstruktur oleh tenaga kesehatan sebagai bagian dari pelayanan keperawatan. Saran: Pasien diharapkan lebih aktif mencari tahu tentang penyakit yang dialaminya. Kata kunci : defisit pengetahuan, edukasi kesehatan, hernia inguinalis, keperawatan

Actions (login required)

View Item