KAJIAN BEERS CRITERIA PADA PASIEN GERIATRI RAWAT INAP DI RSUD dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA

HANDAYANI, ULFI (2018) KAJIAN BEERS CRITERIA PADA PASIEN GERIATRI RAWAT INAP DI RSUD dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA. Sarjana thesis, STIKes BTH Tasikmalaya.

Text (SKRIPSI) 31114109-Ulfi Handayani.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Kondisi patologi dan fisiologi pada geriatri, cenderung membuat geriatri mengkonsumsi lebih banyak obat sehingga memiliki resiko lebih besar untuk mengalami efek yang tidak diinginkan akibat obat, salah satu acuan yang dapat digunakan untuk mengevaluasi penggunaan atau peresepan obat pada geriatri adalah Beers Criteria yang menggambarkan tipe baru, dasar panduan, suatu panduan yang spesifik untuk pengobatan pada populasi geriatri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase jumlah penggunaan obat yang terdapat dalam Beers Criteria. Metode yang digunakan adalah observasional dengan rancangan deskriptif dan pengambilan data dilakukan secara prospektif terhadap resep pasien geriatri rawat inap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 40 pasien (61,0%) dari total 65 pasien geriatri rawat inap teridentifikasi menerima potensi penggunaan obat yang tidak tepat berdasarkan Beers Criteria. Dari 40 pasien tersebut terdapat 57 obat yang masuk kedalam Beers Criteria dengan 5 jenis obat yang memiliki rekomendasi dari bukti ilmiah yang kuat untuk dihindari berdasarkan Beers Criteria, 5 jenis obat tersebut diantaranya terdapat kategori 1 digoxin 10 (17,5%) item obat, alprazolam 2 (3,5%) item obat, ketorolac 8 (14,0%) item obat, kategori 2 tramadol 2 (3,5%) item obat dan kategori 3 ranitidin 35 (61,4%) item obat. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu pada pasien geriatri yang di rawat inap di RSUD dr.Soekardjo ruang melati 3 terdapat penggunaan obat yang tergolong PIMs (potentially inappropriate medication). Kata kunci : Geriatri, Beers Criteria, PIMs (potentially inappropriate medications).

Actions (login required)

View Item