PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI PUSKESMAS CIJULANG

NURHANIFAH, ANNISA (2025) PENERAPAN TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI PUSKESMAS CIJULANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA TASIKMALAYA.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf

Download (216kB)
[img] Text (BAB I - BAB V)
BAB I - BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (389kB) | Request a copy
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (220kB)

Abstract

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA Karya Tulis Ilmiah, Juli 2025 Annisa Nurhanifah Penerapan Teknik Relaksasi Otot Progresif Sebagai Upaya Menurunkan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Di Puskesmas Cijulang xvii + 97 halaman + 7 tabel + 14 gambar + 1 bagan +12 lampiran ABSTRAK Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi pada lansia akibat proses penuaan yang memengaruhi fungsi sistem kardiovaskular. Pengelolaan tekanan darah pada lansia tidak hanya bergantung pada terapi farmakologis, tetapi juga memerlukan pendekatan nonfarmakologis, salah satunya teknik relaksasi otot progresif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan teknik relaksasi otot progresif sebagai upaya menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Cijulang. Penelitian ini menggunakan desain studi kasus deskriptif dengan tiga subjek lansia hipertensi yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, serta pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah intervensi. Intervensi dilakukan selama enam hari berturut-turut dengan durasi 15–20 menit setiap sesi. Hasil menunjukkan tekanan darah sebelum intervensi berkisar antara 180–190 mmHg (sistolik) dan 100 mmHg (diastolik), dan setelah intervensi menurun menjadi 160–170 mmHg (sistolik) dan 90 mmHg (diastolik). Rata-rata penurunan tekanan darah sebesar 20 mmHg untuk sistolik dan 10 mmHg untuk diastolik. Subjek juga melaporkan tubuh lebih rileks, tidur lebih nyenyak, dan keluhan pusing berkurang. Teknik ini terbukti efektif, aman, dan dapat diterapkan secara mandiri oleh lansia maupun keluarga. Kata Kunci: Hipertensi, lansia, relaksasi otot progresif, tekanan darah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: KTI DIII-Keperawatan
Divisions: Prodi Keperawatan
Depositing User: A.Md.Kep. Annisa Nurhanifah
Date Deposited: 19 Sep 2025 03:22
Last Modified: 19 Sep 2025 03:22
URI: https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/5014

Actions (login required)

View Item View Item