RIJAL, MIPTAH MUHAMAD (2018) GAMBARAN KADAR KALSIUM DARAH PADA PENDERITA TUBERKULOSIS PARU YANG MENDAPATKAN TERAPI RIFAMPISIN SEBAGAI OBAT ANTI TUBERKULOSIS PARU. Diploma thesis, STIKes BTH Tasikmalaya.
Text (KTI)
KTI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penyakit tuberkulosis (TBC) yang dikenal masyarakat adalah penyakit paruparu, sebenarnya kuman TBC dapat pula menyerang usus, otak, kulit, tulang, ginjal, dan sebagainya. Pemakaian OAT (Obat Anti Tuberkulosis) merupakan terapi yang efektif untuk pengobatan tuberkulosis dan dapat juga menimbulkan berbagai efek samping, salah satunya rifampisin dimana dapat mengganggu metabolisme vitamin D sehingga dapat menimbulkan kelainan tulang berupa osteomalasia. Osteomalasia terjadi karena proses mineralisasi matriks di dalam tulang terganggu, sehingga kandungan kalsium di dalam tulang menurun dan di dalam darah bisa menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar kalsium pada penderita TB paru yang mendapatkan terapi rifampisin lebih dari 2 bulan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif. Sampel yang digunakan berupa serum dari penderita Tuberkulosis paru yang mendapatkan terapi rifampisin lebih dari 2 bulan sebanyak 20 sampel dengan usia produktif dan bersedia mengikuti penelitian yang dinyatakan secara tertulis (informed consent), kemudian dilakukan pemeriksaaan kadar kalsium di dalam darah dengan menggunakan alat Fotometer TC 3300 dengan metode OCP Direct Colorimetric. Didapatkan hasil bahwa pada penderita TB paru yang mendapatkan terapi rifampisin lebih dari 2 bulan di puskesmas wilayah Tasikmalaya diperoleh kadar kalsium rendah 75%, kadar kalsium normal 20%, dan kadar kalsium tinggi 5%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar sampel pasien penderita Tuberkulosis Paru yang mendapatkan terapi rifampisin sebagai obat anti TB Paru di Puskesmas wilayah Tasikmalaya diperoleh kadar kalsium rendah 75% dengan nilai rata – rata 6,97 mg/dl, kadar kalsium normal 20% dengan nilai rata – rata 9,55 mg/dl, dan kadar kalsium tinggi 5% dengan nilai rata – rata 11,4 mg/dl. Kata kunci : Tuberkulosis Paru (TB Paru), Kalsium, Rifampisin
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | KTI DIII-Analis Kesehatan/TLM |
Divisions: | Prodi Analis Kesehatan |
Depositing User: | Sherin Theresina Zaitun |
Date Deposited: | 05 May 2020 02:31 |
Last Modified: | 05 May 2020 02:31 |
URI: | https://repository.universitas-bth.ac.id/id/eprint/600 |
Actions (login required)
View Item |