IDENTIFIKASI DRUG RELATED PROBLEMS (DRPs) PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 1 DAN 2 DI POLI DALAM RUMAH SAKIT JASA KARTINI KOTA TASIKMALAYA

AL-HAQ, QONITA (2019) IDENTIFIKASI DRUG RELATED PROBLEMS (DRPs) PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 1 DAN 2 DI POLI DALAM RUMAH SAKIT JASA KARTINI KOTA TASIKMALAYA. Sarjana thesis, STIKes BTH Tasikmalaya.

Text (SKRIPSI) skripsi_qonita al-haq_31115098_F4B.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Drug Related Problems (DRPs) suatu permasalahan terkait penggunaan terapi pengobatan yang mempengaruhi kesehatan pasien. DRPs dapat terjadi dikarenakan penggunaan pengobatan dalam jangka waktu lama contohnya pada penyakit Diabetes Mellitus,. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik pasien Diabetes Mellitus, profil pengobatan pasien serta seberapa banyak terjadinya DRPs di Rumah Sakit Jasa Kartini Kota Tasikmalaya. Penelitian ini bersifat deskriptif dan observasional, pengumpulan data secara prospektif periode Februari-April 2019, dianalisis menggunakan Chi-square test. Pasien yang memenuhi kriteria inklusi berjumlah 46 pasien, dengan karakteristik berdasarkan usia didominasi pada masa lansia akhir (56-65tahun) sebanyak 19 pasien (41,3%), berdasarkan jenis kelamin didominasi oleh pasien perempuan sebanyak 27 pasien (41,3%), berdasarkan diagnosa 46 pasien terdiagnosa DM tipe 2 (100%). Profil pengobatan pasien DM dari 46 pasien 3 ( 6,5%) pasien mendapatkan pengobatan DM diluar resep dokter rawat inap, 32 (69,5) pasien mendapatkan insulin, 11 (24%) mendapatkan golongan sulfonilurea, 5 (10,9%) menggunakan golongan biguanid, 2 (4,3%) mendapatkan golongan DPP IV inhibitor. Kejadian DRPs meliputi ketidaktepatan pemilihan obat sebanyak 6 pasien (14%), interaksi obat sebanyak 35 pasien (76%), tidak terdapat kejadian dosis dibawah dan diatas dosis terapi serta gagal menerima obat. Hasil analisis Chi-square test tidak terdapat hubungan antara usia dengan ketidaktepatan pemilihan obat dan interaksi obat (nilai sig > 0,05 yaitu 0,685 dan 0,764), dan tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan ketidaktepatan pemilihan obat dan interaksi obat (nilai sig > 0,05 yaitu 0,159 dan 0,270). Sedangkan untuk dosis dan gagal menerima obat tidak dapat dianalisis oleh Chi-square test karena data yang didapat konstan. Kata Kunci: Chi-square test, Diabetes Mellitus, Drug Related Problems.

Actions (login required)

View Item